Monday, October 4, 2010
'Berba Seperti Kaka, Ronaldinho, dan Sneijder'
Manchester - Dimitar Berbatov menunjukkan performa yang apik di awal musim ini. Pemain Manchester United itu dinilai punya kemampuan selayaknya Kaka, Ronaldinho, dan Wesley Sneijder.
Fans MU pernah kecewa kepada Berbatov di dua musim pertamanya di Old Trafford. Pemain Bulgaria itu dinilai tidak mampu memenuhi ekspektasi dan membuktikan bahwa kualitasnya sepadan dengan harga transfernya yang mencapai 30 juta poundsterling.
Memasuki musim ketiganya yaitu musim ini, Berba berhasil membayar kepercayaan dan juga kesabaran dari Sir Alex Ferguson dan juga manajemen klub.
Mantan pemain Tottenham Hotspur tersebut berhasil menunjukkan kualitasnya dan kecemerlangannya. Salah satu yang bakal diingat boleh jadi adalah hattrick ke gawang Liverpool saat The Red Devils mengalahkan rival abadinya itu 3-2 di Liga Primer.
Pujian untuk Berba pun berdatangan. Yang teraktual datang dari bek Inter Milan Lucio, yang pernah satu tim dengan Berbatov di Bayer Leverkusen.
"Dengan kemampuan alami yang dia miliki, kita bisa menilainya sebagai salah satu pemain terbaik dunia di tahun ini," sebut Lucio seperti dikutip dari situs resmi MU.
"Saya pernah bermain dengan Wesley Sneijder, Kaka dan Ronaldinho. Dan Berbatov secara natural memiliki kemampuan setara mereka," tandas bek Brasil itu.
"Memang Berbatov butuh waktu untuk menyesuaikan diri di MU. Namun sekali dia bisa melakukan itu, dia selalu percaya diri dan yakin bisa melalui masa-masa berat tersebut."
"Kini dia memasuki periode puncak dan saya yakin dia bakal terus membaik dan membaik," tuntas Lucio.
( nar / key )
Fans MU pernah kecewa kepada Berbatov di dua musim pertamanya di Old Trafford. Pemain Bulgaria itu dinilai tidak mampu memenuhi ekspektasi dan membuktikan bahwa kualitasnya sepadan dengan harga transfernya yang mencapai 30 juta poundsterling.
Memasuki musim ketiganya yaitu musim ini, Berba berhasil membayar kepercayaan dan juga kesabaran dari Sir Alex Ferguson dan juga manajemen klub.
Mantan pemain Tottenham Hotspur tersebut berhasil menunjukkan kualitasnya dan kecemerlangannya. Salah satu yang bakal diingat boleh jadi adalah hattrick ke gawang Liverpool saat The Red Devils mengalahkan rival abadinya itu 3-2 di Liga Primer.
Pujian untuk Berba pun berdatangan. Yang teraktual datang dari bek Inter Milan Lucio, yang pernah satu tim dengan Berbatov di Bayer Leverkusen.
"Dengan kemampuan alami yang dia miliki, kita bisa menilainya sebagai salah satu pemain terbaik dunia di tahun ini," sebut Lucio seperti dikutip dari situs resmi MU.
"Saya pernah bermain dengan Wesley Sneijder, Kaka dan Ronaldinho. Dan Berbatov secara natural memiliki kemampuan setara mereka," tandas bek Brasil itu.
"Memang Berbatov butuh waktu untuk menyesuaikan diri di MU. Namun sekali dia bisa melakukan itu, dia selalu percaya diri dan yakin bisa melalui masa-masa berat tersebut."
"Kini dia memasuki periode puncak dan saya yakin dia bakal terus membaik dan membaik," tuntas Lucio.
( nar / key )
man utd v benfica 1968 european cup final in colour
final champion dan juga juara champion pertama kali bagi united. GLORY GLORY UNITED
man united v barcelona 1991 european cup winners cup final
awal kebangkitan man united tuk mulai mengusai premiere league dengan pemain-pemain muda dari akademi sepakbolanya yang terus menghasilkan pemain bagus. class 92 ryan giggs, david beckham, gary n philips neville, nicky butt, paul scholes. tuk menopang bintang united saat itu, eric cantona, paul ince, mark hughes, garry pallister, steve bruce, andrei kanchelkis n the great dane piter schemichel. GLORY GLORY UNITED
Rooney: Kembalikan Performa, Agresif Kuncinya!
Foto: Striker Manchester United Wayne Rooney tengah sibuk menemukan kembali ketajamannya/Getty Images
MANCHESTER - Wayne Rooney belum juga mampu menampilkan performa terbaiknya usai diterpa masalah skandal seks. Untuk mengembalikan performanya, striker Manchester United ini pun mengaku telah memiliki kiat khusus. Apa itu?
Bukan banyak berlatih atau mendapat dukungan penuh dari rekan setim yang menurut Rooney bisa mengembalikan performanya. Bomber 24 tahun ini menilai, dia harus tampil lebih agresif untuk bisa menemukan kembali ketajamannya sebagai bomber ulung.
“Ini bukanlah kondisi yang saya inginkan. Saya masih membutuhkan banyak gol,” papar Rooney seraya mengirim pesan kepada pelatih timnas Inggris Fabio Capello bahwa dirinya sudah fit untuk bisa tampil menghadapi Montenegro pada laga kualifikasi Euro 2012, pekan depan.
“Saya harus lebih banyak mendapat kesempatan terlibat dalam pertandingan. Saya harus bisa tampil lebih agresif, mungkin dengan itu saya kembali ke bentuk permainan terbaikku lagi,” tambahnya dikutip Tribalfootball, Minggu (3/10/2010).
“Jadi, saya akan mencoba untuk lebih agresif di beberapa pertandingan yang akan saya mainkan,” tandas mantan bomber Everton ini.
“Sepanjang musim ini, saya bermain di empat atau lima pertandingan. Jadi, saya masih butuh beberapa pertandingan sebelum kembali menemukan performa terbaik. Dan saya harap bisa mengembalikannya dalam waktu dekat ini,” lanjutnya. (acf)
Hargreaves Beraksi Akhir Oktober
F: Owen Hargreaves saat berlatih (daylife)
MANCHESTER – Gelandang rapuh milik Manchester United, Owen Hargreaves sudah hampir fit dan siap kembali membela Setan Merah. Setidaknya, Hargreaves akan beraksi lagi akhir Oktober ini.
Pemain 29 tahun itu memang sangat rentan cedera akut. Tapi, berdasarkan pemeriksaan akhir, kondisi Hargreaves sudah semakin membaik dan akan dijajal bermain di Piala Liga melawan Wolverhampton Wanderers.
Gelandang yang diboyong dari Bayern Munich ini dua tahun absen, setelah mengalami masalah pada cedera tendonitis. Banyak yang meyakini jika karier Hargreaves sudah habis akibat cedera berkepanjangan itu.
Tapi, pelatih Setan Merah Sir Alex Ferguson masih yakin Hargreaves akan sembuh dan kembali memperkuat barisan tengah timnya. Hargreaves sudah kembali berlatih ringan bersama skuad utama United.
Manchester United dijadwalkan akan bertarung dengan Wolves yang diasuh Mick McCarthy, pada 26 Oktober di Old Trafford.
(zwr)
Kesempatan Emas Pemain Muda ke Italia
JAKARTA – Pembinaan sepakbola Indonesia di tingkat junior mulai merebak. Bahkan, pesepak bolajunior Indonesia mendapatkan kesempatan tampil di Italia melalui program AC Milan Junior All Star Team Challenge.
Program perekrutan pemain muda berbakat yang dipelopori salah satu klub raksasa Serie A itu sudah berjalan selama 10 tahun.
Mereka melakukan program itu di 180 lokasi dari 36 negara dan Indonesia merupakan salah satunya. Pelatih AC Milan Academy Raffaele Paolino mengatakan, program ini memang terbilang baru di Indonesia.
Pihaknya pun mendapatkan sepuluh pemain muda berbakat Indonesia seusai menjalani training camp di Bali, 12 Juni-10 Juli 2010.
Setelah itu, pihaknya masih akan menggodok mereka selama di Jakarta, 27 September-12 Oktober 2010, sebelum berangkat ke Italia 12-19 Oktober 2010.
“Mereka akan kami berikan pelatihan level dunia sebelum melawan tim-tim dari negara lain yang juga dilangsungkan program serupa,” tegas Paolino.
(hmr)
Program perekrutan pemain muda berbakat yang dipelopori salah satu klub raksasa Serie A itu sudah berjalan selama 10 tahun.
Mereka melakukan program itu di 180 lokasi dari 36 negara dan Indonesia merupakan salah satunya. Pelatih AC Milan Academy Raffaele Paolino mengatakan, program ini memang terbilang baru di Indonesia.
Pihaknya pun mendapatkan sepuluh pemain muda berbakat Indonesia seusai menjalani training camp di Bali, 12 Juni-10 Juli 2010.
Setelah itu, pihaknya masih akan menggodok mereka selama di Jakarta, 27 September-12 Oktober 2010, sebelum berangkat ke Italia 12-19 Oktober 2010.
“Mereka akan kami berikan pelatihan level dunia sebelum melawan tim-tim dari negara lain yang juga dilangsungkan program serupa,” tegas Paolino.
(hmr)
Milan Ditinggal Antonini dan Abbiati
Milan - Kemenangan atas Parma harus dibayar AC Milan dengan dua pemainnya yang cedera. Luca Antonini dan Christian Abbiati akan menepi karena mengalami masalah dengan kebugarannya.
Milan sempat naik ke puncak klasemen Liga Italia menyusul kemenangan 1-0 yang didapat atas Parma. Dalam laga tersebut Antonini harus menyudahi pertandingan sebelum peluit panjang dihentikan setelah mengalami cedera.
Diberitakan Football Italia, hidung pesepakbola 28 tahun itu patah setelah tanpa sengaja terkena lengan pemain lawan.
"Yang terpenting adalah mendapatkan poin. Hidung saya akan kembali ke tempatnya. Senin nanti saya akan menemui spesialis dan memutuskan apakah akan menjalani operasi. Sekarang setidaknya kami punya jeda internasional untuk memulihkan kondisi dan bekerja memperbaiki permainan," sahut Antonini.
Sementara untuk Abbiati, dia mengalami masalah pada otot kaki kanannya. Saat menyudahi laga kontra Parma, dia sesungguhnya terlihat baik. Namun situs resmi Milan mengabarkan kalau kiper yang sempat dipinjamkan ke Torino, Juventus dan Atletico Madriditu perlu mendapat perawatan.
"Besok siang dia akan menjalani tes bersama seorang spesialis," demikian pernyataan resmi Diavolo Rosso.
Kehilangan Abbiati mungkin tak akan terlalu dirasakan Milan karena mereka masih bisa mengandalkan kiper keduanya Marco Amelia. Toh Milan baru akan kembali bertanding pada 16 Oktober mendatang saata menjamu Chievo Verona.
( din / rin )
Milan sempat naik ke puncak klasemen Liga Italia menyusul kemenangan 1-0 yang didapat atas Parma. Dalam laga tersebut Antonini harus menyudahi pertandingan sebelum peluit panjang dihentikan setelah mengalami cedera.
Diberitakan Football Italia, hidung pesepakbola 28 tahun itu patah setelah tanpa sengaja terkena lengan pemain lawan.
"Yang terpenting adalah mendapatkan poin. Hidung saya akan kembali ke tempatnya. Senin nanti saya akan menemui spesialis dan memutuskan apakah akan menjalani operasi. Sekarang setidaknya kami punya jeda internasional untuk memulihkan kondisi dan bekerja memperbaiki permainan," sahut Antonini.
Sementara untuk Abbiati, dia mengalami masalah pada otot kaki kanannya. Saat menyudahi laga kontra Parma, dia sesungguhnya terlihat baik. Namun situs resmi Milan mengabarkan kalau kiper yang sempat dipinjamkan ke Torino, Juventus dan Atletico Madriditu perlu mendapat perawatan.
"Besok siang dia akan menjalani tes bersama seorang spesialis," demikian pernyataan resmi Diavolo Rosso.
Kehilangan Abbiati mungkin tak akan terlalu dirasakan Milan karena mereka masih bisa mengandalkan kiper keduanya Marco Amelia. Toh Milan baru akan kembali bertanding pada 16 Oktober mendatang saata menjamu Chievo Verona.
( din / rin )
Milan Memburu Pedro Leon
Gelandang Real Madrid Pedro Leon (kanan) berupaya mengejar bola di laga persahabatan melawan LA Galaxy di Rose Bowl, Pasadena, California, 7 Agustus 2010. Madrid unggul 3-2. AFP PHOTO / Mark RALSTON
Pedro Leon (© AFP 2010)
Liputan6.com, Milan: AC Milan mengaku tertarik untuk memboyong gelandang sayap Real Madrid Pedro Leon. Pemain berusia 23 tahun ini baru diboyong Los Blancos dari Getafe pada 15 Juli lalu dengan fee transfer 10 juta euro. Meski demikian, menurut klaim harian olahraga terkenal di Spanyol, Marca, kelangsungan karier Pedro Leon di Santiago Bernabeu sangat diragukan.
Kesempatan bagi Pedro Leon untuk tampil di musim ini sangat terbatas mengingat begitu cemerlangnya penampilan Angel Di Maria. Dengan formasi 4-2-3-1 yang diterapkannya, Jose Mourinho tentunya lebih memilih Mesut Ozil dan Cristiano Ronaldo untuk menjadi tandem Di Maria dalam mendukung pergerakan Gonzalo Higuain. Itulah sebabnya, sampai saat ini Pedro Leon baru bermain dalam dua partai.
Karenanya, Rossoneri berniat membawa Pedro Leon ke Milanello di bursa transfer musim dingin Januari mendatang. Untuk itu, Chief Executive Milan Adriano Galliani akan menggunakan laga kedua tim di babak penyisihan Grup G Liga Champions di Santiago Bernabeu, 19 Oktober, sebagai pijakan bagi Rossoneri untuk membuka ruang negosiasi. “Jika Real Madrid mau membuka wacana perundingan, tentunya saya akan mencoba mendapatkannya (Pedro Leon),” tegas Galliani.(MEG/Goal)
Kesempatan bagi Pedro Leon untuk tampil di musim ini sangat terbatas mengingat begitu cemerlangnya penampilan Angel Di Maria. Dengan formasi 4-2-3-1 yang diterapkannya, Jose Mourinho tentunya lebih memilih Mesut Ozil dan Cristiano Ronaldo untuk menjadi tandem Di Maria dalam mendukung pergerakan Gonzalo Higuain. Itulah sebabnya, sampai saat ini Pedro Leon baru bermain dalam dua partai.
Karenanya, Rossoneri berniat membawa Pedro Leon ke Milanello di bursa transfer musim dingin Januari mendatang. Untuk itu, Chief Executive Milan Adriano Galliani akan menggunakan laga kedua tim di babak penyisihan Grup G Liga Champions di Santiago Bernabeu, 19 Oktober, sebagai pijakan bagi Rossoneri untuk membuka ruang negosiasi. “Jika Real Madrid mau membuka wacana perundingan, tentunya saya akan mencoba mendapatkannya (Pedro Leon),” tegas Galliani.(MEG/Goal)