Manajer Manchester United Sir Alex Ferguson di sesi konferensi pers di Mestalla Stadium, 28 September 2010 jelang laga lawan Valencia di penyisihan Grup C Liga Champions. AFP PHOTO / JOSE JORDAN
Sir Alex Ferguson (© AFP 2010)
Liputan6.com, Valencia: “Very difficult”. Itulah penilaian manajer Manchester United Sir Alex Ferguson menyikapi lawatan timnya ke Estadio Mestalla, menantang tuan rumah Valencia dalam matchdaykedua babak penyisihan Grup C Liga Champions yang akan berlangsung Rabu (29/9) malam nanti atau Kamis (30/9) dinihari WIB.
Meski demikian, Ferguson menegaskan jika anak-anak asuhannya bakal berusaha sekuat mungkin guna menjaga harkat dan martabat klub dalam percaturan persepakbolaan Eropa. Dalam benak Ferguson, MU kudu tampil oke demi mempertahankan status klub sebagai salah satu yang terbaik di Benua Biru, berdampingan dengan raksasa Spanyol Barcelona.
Setelah kehilangan Cristiano Ronaldo yang hijrah ke Real Madrid dan Carlos Teves yang menyeberang ke Manchester City plus kegagalan di babak final lawan Los Blaugrana di Roma, 2009, Ferguson berusaha keras menjaga agar cahaya The Reds Devils tetap bersinar.
“Liga Champions adalah turnamen terbaik. Tantangan terbesar, sebab Anda bermain dengan tim-tim terbaik. Anda tentunya ingin disejajarkan dengan Barcelona, tim luar biasa yang beberapa kali tampil sebagai juara. Ekspektasi terhadap kami di pentas Eropa begitu tinggi. Kadang hasilnya berbuah kekecewaan dan kadang pula Anda dijauhi keberuntungan. Tapi, kondisi seperti itulah yang jadi memicu. Kami berharap di musim ini penampilan kami bakal lebih membaik,” ujar Ferguson dalam konferensi persnya kemarin di Mestalla.
Ferguson optimistis jika MU bakal lolos dari penyisihan grup meskipun mengawali turnamen dengan hasil yang kurang memuaskan, bermain imbang tanpa gol saat menjamu juara Skotlandia Rangers di Old Trafford, 14 September lalu.
“Hasil yang mengecewakan. Tapi, kami masih mempunyai lima pertandingan untuk meloloskan diri. Kali ini kami bakal menjalani laga yang sangat sulit. Valencia sedang berada di puncak klasemen La Liga. Saya sendiri sempat melihat performa mereka pada Rabu lalu, dan lewat layar kaca pada Sabtu. Mereka tampil sangat baik,” puji Ferguson yang mengaku jika Spanyol bukanlah venue yang ramah bagi MU.
Lebih lanjut, Ferguson belum dapat memastikan akan menurunkan sejak awal bek kawakan Rio Ferdinand yang sejauh ini kerap absen dari skuad MU. Ferguson bakal melihat sampai detik-detik terakhir untuk membuat keputusan apakah memainkan Ferdinand bertandem dengan Nemanja Vidic atau kembali ke pola semula, yaitu duet Vidic dan Jonny Evans.(MEG/Soccernet)
Meski demikian, Ferguson menegaskan jika anak-anak asuhannya bakal berusaha sekuat mungkin guna menjaga harkat dan martabat klub dalam percaturan persepakbolaan Eropa. Dalam benak Ferguson, MU kudu tampil oke demi mempertahankan status klub sebagai salah satu yang terbaik di Benua Biru, berdampingan dengan raksasa Spanyol Barcelona.
Setelah kehilangan Cristiano Ronaldo yang hijrah ke Real Madrid dan Carlos Teves yang menyeberang ke Manchester City plus kegagalan di babak final lawan Los Blaugrana di Roma, 2009, Ferguson berusaha keras menjaga agar cahaya The Reds Devils tetap bersinar.
“Liga Champions adalah turnamen terbaik. Tantangan terbesar, sebab Anda bermain dengan tim-tim terbaik. Anda tentunya ingin disejajarkan dengan Barcelona, tim luar biasa yang beberapa kali tampil sebagai juara. Ekspektasi terhadap kami di pentas Eropa begitu tinggi. Kadang hasilnya berbuah kekecewaan dan kadang pula Anda dijauhi keberuntungan. Tapi, kondisi seperti itulah yang jadi memicu. Kami berharap di musim ini penampilan kami bakal lebih membaik,” ujar Ferguson dalam konferensi persnya kemarin di Mestalla.
Ferguson optimistis jika MU bakal lolos dari penyisihan grup meskipun mengawali turnamen dengan hasil yang kurang memuaskan, bermain imbang tanpa gol saat menjamu juara Skotlandia Rangers di Old Trafford, 14 September lalu.
“Hasil yang mengecewakan. Tapi, kami masih mempunyai lima pertandingan untuk meloloskan diri. Kali ini kami bakal menjalani laga yang sangat sulit. Valencia sedang berada di puncak klasemen La Liga. Saya sendiri sempat melihat performa mereka pada Rabu lalu, dan lewat layar kaca pada Sabtu. Mereka tampil sangat baik,” puji Ferguson yang mengaku jika Spanyol bukanlah venue yang ramah bagi MU.
Lebih lanjut, Ferguson belum dapat memastikan akan menurunkan sejak awal bek kawakan Rio Ferdinand yang sejauh ini kerap absen dari skuad MU. Ferguson bakal melihat sampai detik-detik terakhir untuk membuat keputusan apakah memainkan Ferdinand bertandem dengan Nemanja Vidic atau kembali ke pola semula, yaitu duet Vidic dan Jonny Evans.(MEG/Soccernet)
No comments:
Post a Comment