Manchester: Buntut dari ‘kesalahan’ interpretasi media massa terkait pernyataan manajer Manchester United Sir Alex Ferguson menyikapi tindakan bomber andalan Liverpool Fernando Torres di laga big-match melawan The Red Devils yang berlangsung di Old Trafford, Minggu, 19 September lalu.
Seusai pertandingan, Ferguson mengatakan jika “Torres berusaha membuat pemain lawan diusir ke luar lapangan”. Ferguson menunjuk insiden pelanggaran yang dilakukan bek MU, John O’Shea, terhadap Torres, tiga meter di luar kotak penalti. Dari free-kick itulah The Reds berhasil menyeimbangkan kedudukan menjadi 2-2 (Baca: "Torres Tukang Tipu").
Empat hari kemudian, Ferguson membantah keras kesimpulan yang dimuat sejumlah media massa tersebut dan menegaskan jika pernyataanya itu sama sekali bukan berarti menuding Torres sebagai penipu (Baca: Ferguson Bantah Sebut Torres Penipu).
Karenanya, seperti yang dilansir The Guardian, Ferguson kini menolak untuk memberikan komentar alias berbicara kepada media massa. Indikasinya, Ferguson tak akan hadir dalam sesi konferensi pers pra-pertandingan pada Jumat (1/10) menjelang laga lanjutan Liga Premier melawan Sunderland di Stadium of Light, Minggu (3/10) lusa.
Ferguson sendiri telah lama “puasa bicara” kepada stasiun televisi terkemuka di Britania Raya, BBC, menyusul kegeramannya melihat program dokumenter yang mengulas sepak terjang anaknya yang berprofesi sebagai agen pemain. Penolakan Ferguson membuatnya harus menerima sanksi berupa denda.(MEG/Guardian)
No comments:
Post a Comment