MILAN, KOMPAS.com - Giovanni Galeone menyarankan muridnya, Massimiliano Allegri, untuk segera menyingkirkan Andrea Pirlo dari starting eleven AC Milan. Menurutnya, Milan tak membutuhkan peran seorang deep-playmaker pascakedatangan Zlatan Ibrahimovic dan Robinho.
Media-media Italia percaya, Allegri sedang stres berat karena tekanan untuk memainkan Ibra dan Robinho di tim utama. Padahal, Milan sudah memiliki dua pemain bertipe penyerang, yaitu Alexandre Pato dan Ronaldinho, yang juga mendapat garansi tempat utama.
Semula, Milan diyakini akan bermain dengan 4-3-3, dengan trio Ibra, Dinho, dan Pato di depan. Kini, Allgeri diyakini harus memutar otak dan mengubah formasi menjadi 4-2-3-1, dengan trio Robinho, Pato, dan Dinho di belakang Ibra. Perubahan ini tentu memaksa adanya satu pemain tengah yang dibuang ke bangku cadangan.
"Mengeluarkan Pirlo dari lini tengah itu berarti Anda bisa menambahkan gelandang kuat di depan pertahanan, atau bahkan lebih baik lagi dengan menambahkan seorang trequartista di lini serang," kata Galeone kepada Tuttosport.
"Anda tidak perlu seorang deep-playmaker bermain di belakang Ibra, Robinho, Pato, dan Ronaldinho. Pato bisa bermain di belakang Ibra dan tim ini bisa memenangkan segalanya, " lanjut Galeone. (TS)
No comments:
Post a Comment